Program Lingling Wiyadharma Fellowship menawarkan kesempatan kepada tiga orang peneliti untuk melakukan penelitian selama tiga bulan dengan menggunakan koleksi khusus Asia Tenggara, khususnya Indonesia, di Perpustakaan Universitas Leiden.
Penerima Lingling Wiyadharma Fellow diharapkan dapat berkontribusi pada kegiatan Scaliger Institute dan memberikan kuliah umum. Penerima beasiswa ini juga diharapkan dapat mempublikasikan hasil penelitiannya dalam sebuah publikasi ilmiah.
Fellows dari negara-negara 'berpenghasilan rendah dan menengah' (LMI) (menurut OECD) menerima € 1.000 (biaya perjalanan) dan € 1.500 per bulan. Fellows dari negara lain menerima €1.500 per bulan. Kami secara khusus mengundang para peneliti Indonesia untuk mengajukan permohonan beasiswa ini. Batas waktu pengajuan proposal penelitian adalah 1 April 2024.
Pasangan Lingling Wiyadharma dan Hans van der Valk,
tentang donor dan dana yang diberikan
Bapak Hans van der Valk, alumnus Universitas Leiden, mendirikan Lingling Wiyadharma Fund untuk mengenang istrinya, Lingling Wiyadharma, yang ia temui di awal tahun 1970-an saat ia masih menjadi seorang diplomat di Kedutaan Besar Belanda di Jakarta.
Tujuan dari Lingling Wiyadharma Fund for Indonesian Studies adalah untuk mempromosikan dan meningkatkan penggunaan koleksi Indonesia di Perpustakaan Universitas. Dana ini didirikan pada awal tahun 2022 di Leiden University Fund dan memberikan dukungan finansial bagi para peneliti muda (mahasiswa doktoral, postdoctoral, dan ilmuwan junior) di Scaliger Institute.
Ketentuan Beasiswa Lingling Wiyadharma
Aplikasi untuk mendapatkan beasiswa Lingling Wiyadharma harus memenuhi beberapa persyaratan:
· Penerima beasiswa bertanggung jawab untuk memastikan bahwa mereka memiliki visa yang tepat untuk mendukung perjalanan penelitian di Belanda selama durasi beasiswa.
· Undangan untuk mengikuti Fellowship akan diberikan setelah ada kesepakatan mengenai tanggal kunjungan. Pelamar harus menunjukkan tanggal yang mereka inginkan pada formulir aplikasi.
· Semua aplikasi untuk Fellowship 2024 harus dimulai dan diselesaikan pada tahun yang sama, kecuali jika ada perjanjian khusus.
· Penerima beasiswa bertanggung jawab untuk mencari tempat tinggal (dengan dukungan dari Departemen Perumahan Universitas) dan mendanai semua biaya kunjungan dengan dukungan dana yang diberikan. Pelamar harus menyadari bahwa biaya akomodasi di Leiden mungkin melebihi dana yang ditawarkan.
· Penerima beasiswa diharapkan untuk melakukan penelitian mereka di Perpustakaan Universitas Leiden dan/atau The Scaliger Institute selama periode beasiswa.
· Penerima beasiswa akan memberikan laporan penelitian tertulis kepada Scaliger Institute pada saat selesainya masa beasiswa.
· Penerima beasiswa akan memberikan salinan setiap publikasi yang dihasilkan dari kunjungan penelitian kepada Perpustakaan Universitas Leiden.
Aplikasi harus menyertakan informasi berikut ini:
§ Formulir aplikasi yang telah diisi lengkap dengan mencantumkan informasi pribadi, nama penerima beasiswa, judul proyek penelitian yang diajukan, tanggal kunjungan yang diinginkan, serta nama dan alamat dua orang pembimbing akademik;
§ Proposal penelitian yang akan dilakukan di Koleksi Khusus Perpustakaan Universitas Leiden selama masa beasiswa (1.200 kata atau kurang). Pelamar harus menunjukkan bagaimana penelitian yang diusulkan dapat memajukan tujuan penelitian mereka sendiri dan bagaimana penelitian tersebut dapat memenuhi tujuan tertentu dari beasiswa ini;
§ Proposal penelitian harus menjelaskan hubungan antara penelitian yang diusulkan dengan sumber-sumber primer yang akan diteliti dan dikonsultasikan di Departemen Koleksi Khusus perpustakaan;
§ Daftar manuskrip, edisi dari item lain yang akan dikonsultasikan di perpustakaan, dilengkapi dengan tanda rak;
§ Tanggal mulai dan berakhirnya penelitian yang diusulkan;
§ Daftar riwayat hidup;
§ Daftar publikasi yang relevan;
§ Dua surat rekomendasi dari para pemberi rekomendasi akademik yang disebutkan dalam formulir aplikasi. Pelamar harus meminta para pemberi rekomendasi untuk mengomentari pengetahuan profesional mereka tentang pelamar dan kontribusi yang akan diberikan oleh penelitian yang diusulkan untuk beasiswa. Para pemberi referensi diminta untuk mengirimkan surat mereka secara langsung kepada Koordinator Program Beasiswa, melalui email atau pos ke alamat berikut: K. van Ommen, Scaliger Institute, P.O. Box 9501, 2300 RA Leiden, Belanda;
§ Peneliti yang belum meraih gelar doktor juga harus menyertakan surat rekomendasi dari supervisor mereka.
Pelamar diingatkan bahwa jika mereka memerlukan visa untuk memulai Fellowship di Belanda, mereka harus mendapatkan visa yang sesuai dan, setelah proposal diterima, pemberian Fellowship akan tergantung pada pemenuhan persyaratan ini. Selengkapnya
0 Komentar