King Faisal for Research and Islamic Studies (KFCRIS)


Sejak didirikan pada tahun 1983/1403AH, King Faisal Center for Research and Islamic Studies (KFCRIS) telah menjabat sebagai pusat akademik, intelektual, dan budaya terkemuka di Kerajaan Arab Saudi dan dunia Arab dan Muslim secara lebih luas. KFCRIS menghasilkan penelitian asli di bidang humaniora dan ilmu sosial dan menyediakan platform untuk peneliti dan penelitian lokal, regional, dan global organisasi untuk terlibat dalam diskusi intelektual dan dialog antar budaya. Melalui publikasinya lengan, Rumah Budaya Al-Faisal, KFCRIS juga menerbitkan buku dan terbitan berkala yang mengangkat tema dan topik penting bagi Kerajaan, masyarakat Arab dan Muslim, dan dunia. 

 

KFCRIS memiliki perpustakaan yang luas dan koleksi manuskrip Islam dan artefak budaya yang sangat besar, contohnya dipamerkan di Museum Al-Faisal. Pusat ini juga berfungsi sebagai gudang untuk Arsip Keluarga Faisal, sumber berharga bagi para peneliti tentang sejarah modern Kerajaan.

 

Al-Faisal Museum for Arab-Islamic Art bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat aspek inspiratif peradaban Islam yang dicirikan olehnyakeluasan geografis, material, dan sejarah. Tidak ada budaya lain yang menikmati apa yang sebenarnya dinikmati oleh peradaban Islam dalam hal keragaman, perluasan wilayah geografis, dan rentang waktu yang panjang.

 

Koleksinya berisi ribuan objek yang mewakili berbagai Muslim masyarakat selama berabad-abad sebelumnya. Kegiatan museum KFCRIS dimulai dengan pameran pertamanya pada tahun 1985/1405AH berjudul “The Unity of Islamic Art.” Sejak itu, KFCRIS memamerkan manuskrip dan benda seni ini publik dan mereka yang tertarik dengan sejarah, seni, dan seni Saudi, Arab, dan Islambudaya, untuk memotivasi generasi agar terinspirasi oleh sejarah mereka, sadar peradaban bangsa mereka, dan untuk menghubungkan masa depan cerah mereka dengan kejayaan mereka masa lalu. Enter

Posting Komentar

0 Komentar